Memangnya, anak HS dapat imunisasi juga?
Lah, kenapa enggak? Kan tetap masuk haknya di usia sekolah dapat imunisasi kayak anak-anak sekolah biasa
Baca juga: Akhirnya, Kami putuskan Homeschooling
Alhamdulillah saya ada teman yang bekerja di puskesmas jadi bisa langsung tanya perihal vaksin anak sekolah yang homeschooling. Ternyata memang masuk dalam cakupan program vaksinasi wajib dari pemerintah.
Jadwal Imunisasi anak SD |
Tahun 2021, saya masih tinggal di Depok, jadi saya segera mengkonfirmasi puskesmas terdekat. Alhamdulillah, sejak covid jadi ada kontak WA puskesmas yang bisa ditanya tentang imunisasi. Katanya puskesmas nanti mulai imunisasi anak sekolah di bulan Desember dan bisa datang langsung cukup bawa kartu identitas anak.
Akhirnya, kami datang ke puskesmas, mendaftar untuk imunisasi anak sekolah. Setelah di ruangan vaksin, petugas kesehatan bertanya kelas berapa, sekolahnya dimana? Saya jelaskan anak kelas satu SD dan homeschooling. Petugas langsung oke dan menjelaskan vaksin yang akan disuntikkan itu dua kali, di tangan kanan dan kiri. Setelah selesai, petugas memberikan kartu imunisasi dan menuliskan vaksin yang diberikan sesuai usia anak saya.
Kartu Imunisasi si Kaka |
Kartu Imunisasi |
Alhamdulillah, semudah itu pengalaman kami imunisasi untuk anak HS. Jadi, mungkin bagi teman-teman HS lain yang anaknya masuk usia imunisasi boleh dicek dulu ke puskesmas di tempat tinggal. Ada kenalan lain, yang juga mau vaksin anaknya malah di ‘pingpong’ katanya harus ke PKBM terdaftar dan seperti dipersulit.
Saya penasaran tentang peraturan imunisasi ini, apakah memang anak HS tidak bisa imunisasi? Akhirnya, saya cari di google tentang peraturan imunisasi anak sekolah dan keluarlah peraturan dari website Kemendikbud. Bisa diunduh sendiri di sini. Ternyata memang imunisasi ini diperuntukkan bagi anak usia sekolah di pendidikan formal maupun bagi anak usia sekolah di pendidikan non-formal atau dari peraturan itu tidak bersekolah. Semuanya berhak dapat imunisasi sesuai usia dan gratis dari pemerintah.
Saya penasaran tentang peraturan imunisasi ini, apakah memang anak HS tidak bisa imunisasi? Akhirnya, saya cari di google tentang peraturan imunisasi anak sekolah dan keluarlah peraturan dari website Kemendikbud. Bisa diunduh sendiri di sini. Ternyata memang imunisasi ini diperuntukkan bagi anak usia sekolah di pendidikan formal maupun bagi anak usia sekolah di pendidikan non-formal atau dari peraturan itu tidak bersekolah. Semuanya berhak dapat imunisasi sesuai usia dan gratis dari pemerintah.
Imunisasi untuk semua anak |
Tahun 2022 saya pindah ke Bandung dan sudah siap-siap untuk cari info imunisasi anak SD kelas dua. Bulan November 2022, saya coba mengontak puskesmas terdekat dulu, menanyakan untuk imunisasi anak sekolah, kelas 2. Petugas pun mempersilakan saya untuk datang di hari khusus vaksin anak, cukup membawa kartu identitas anak.
Kami datang ke puskesmas di Bandung, mendaftarkan diri untuk imunisasi anak dan mengantre untuk dipanggil petugas. Saat di dalam, mungkin karena sudah hampir lewat waktunya, petugas menanyakan ke saya, “Kok baru sekarang? Kemarin kemana gak di sekolah?”
Kami datang ke puskesmas di Bandung, mendaftarkan diri untuk imunisasi anak dan mengantre untuk dipanggil petugas. Saat di dalam, mungkin karena sudah hampir lewat waktunya, petugas menanyakan ke saya, “Kok baru sekarang? Kemarin kemana gak di sekolah?”
Saya jawab saja sambil senyum, “Iya, ini homeschooling bu”. Petugasnya bertanya kelas berapa dan menyiapkan vaksin. Saya diminta menulis data anak di lembaran yang sudah hampir penuh dengan nama anak sekelas. Saya juga tidak diberikan catatan vaksinasi di kartu imunisasi yang saya sudah perlihatkan.
Memang perlu modal berani karena sebagai orangtua homeschooler kita sendiri yang menjadi advokat bagi kebutuhan anak ya. Berbeda dengan sekolah yang normalnya apa-apa akan diinfokan dari pihak sekolah atau guru. Oleh sebab itu, jadilah proaktif mencari info-info untuk kebutuhan kesehatan anak-anak kita sendiri. Jika teman-teman ada yang mungkin kesulitan imunisasi, mungkin saat datang ke puskesmas bisa menunjukkan peraturan imunisasi dari kemendikbud di atas. InsyaAllah, semuanya valid dan kita bisa meminta imunisasi untuk anak-anak Homeschooler.
Memang perlu modal berani karena sebagai orangtua homeschooler kita sendiri yang menjadi advokat bagi kebutuhan anak ya. Berbeda dengan sekolah yang normalnya apa-apa akan diinfokan dari pihak sekolah atau guru. Oleh sebab itu, jadilah proaktif mencari info-info untuk kebutuhan kesehatan anak-anak kita sendiri. Jika teman-teman ada yang mungkin kesulitan imunisasi, mungkin saat datang ke puskesmas bisa menunjukkan peraturan imunisasi dari kemendikbud di atas. InsyaAllah, semuanya valid dan kita bisa meminta imunisasi untuk anak-anak Homeschooler.
nah ini saya baru tau ni mba. Hal seperti ini kenapa ga terpikirkan ya sebelumnya. Keponakan saya ada home schooling juga, tapi saya ga tau nih dia imunisasinya bagaimana. Ntar saya coba tanya juga. Thanks mba
ReplyDeleteTahun lalu anak say HS dan sekarang balik ke sekolah formal. Pas HS, anak saya dapat vaksin dari petugas puskesmas yang sedang keliling home service pas program BIAN (bulan imunisasi anak nusantara). Mungkin karena memang programnya menyasar sebanyak mungkin anak yang belum divaksin, jadi sama sekali nggak dipersulit. Memang ya, kalau HS harus aktif cari informasi dan bertindak.
ReplyDeleteWahh iyasih emang kadang ad fasilitas pendukung dri sekolah yang ditempati.. Memang harus dipertanyakan, seharusnya semua sekolah yang berbayar itu menyediakan hal seperti ini..
ReplyDeleteKalau homeschooling memang harus aktif ya, mbak mencari informasinya terkait vaksin dan yang lainnya. Alhamdulillah ya juga tidak ribet di puskesmasnya bisa langsung vaksin
ReplyDeletekayanya hal gini gini yang bikin aku mundur untuk homeschooling deh, rasanya belum siap, huhu. kamu keren banget, bisa cari info lengkap dan tetap memenuhi kebutuhan anaknya termasuk imunisasi ini
ReplyDeleteOrtu para Homeschooling students kudu aktif cari info ya
ReplyDeleteTemasuk ttg vaksin kyk gini ya
Kalo dulu molly masih di sekolah aja sih vaksinasinya. Ternyata puskesmas sebenarnya juga bisa ya. Tapi molly dulu takut divaksin hahaa
ReplyDeletebuat orangtua yang anaknya homeschooling membaca artikel ini pasti mendapatkan pencerahan dan terbantukan juga nih
ReplyDeleteiya, mbak. memang kalau memutuskan homeschooling orang tua jadinya harus aktif ya cari info
DeleteAda pencerahan seperti ini membuat orangtua homeschooling jadi belajar untuk tidak malu bertanya soal imunisasi. Imunisasi itu hak anak yang disediakan oleh pemerintah
ReplyDeleteWah artikelnya membantu untuk ortu yg anaknya homeschooling mbaa. Alhamdulillah berjalan lancar yaa mba bisa imunisasi sesuai haknya
ReplyDeleteKalau anak-anak saya sejak lahir selalu diimunisasi oleh dokter yang sama di rumah sakit. Jadi saya tinggal ikutin jadwal yang udah dikasih.
ReplyDeleteMakanya ketika sekolah anak-anak saya mengadakan imunisasi, selalu gak ikutan. Jadwal dari Posyandu pun gak pernah ikut. Karena kami udah ikutin jadwal di rumah sakit.
Memang seharusnya anak-anak semua termasuk yang mandiri sekolah secara homeschooling mendapat hak yang sama untuk imunisasi. Syukurlah mom dipermudah ya imunisasinya
ReplyDeleteWah iya ini problem anak HS yaa. kemarin di PKBM anak2ku juga bikin sendiri gitu mbak, sayangnya emang gak menjangkau semuanya krn lokasi kan ada yang jauh. Jadi ya mau gak mau aku pun akhirnya ke klinik sendiri utk menjangkau vaksinasi anak. InsyaAllah ada aja rezekinya. Semangat :D
ReplyDeleteManteppp. Selalu salut sama ortu yg gigih homeschooling anaknya. Tentunya bener nih harus proaktif dg informasi. N harus peka jg sm fasilitas ini itu. Alhamdulillah bs imunisasi ya mom's..
ReplyDeleteHak imunisasi anak harus terpenuhi ya. Meskipun anak-anak HS.
ReplyDeleteIni bisa mencerahkan nih, buat temen-temen yang buah hatinya HS, dan belum imunisasi. Bisa ke Puskesmas terdekat ya.
Benar mbak, kalau jadi homeschoolers ortu memang harus proaktif mencari tahu kebutuhan belajar anak dan kebutuhan lainnya yaa, salah satunya vaksinasi yang menjadi salah satu hak anak. makasih infonya ya mbak
ReplyDeleteBener-bener harus inisiatif sendiri dan mandiri ya. Kalo bukan HS, tinggal nunggu surat edaran dari sekolah berisi jadwal imunisasi. Malah banyak ortu yang menolak imunisasi, padahal gak repot.
ReplyDeleteAnak temenku yang homeschooling juga dapat imunisasi sesuai dengan usia dan vaksinnya mbak, dan memang lebih sering tanya info ke puskesmas terdekat
ReplyDeleteImunisasi memang menjadi hak anak, mau di mana pun sekolahnya, baik formal maupun non formal. Dan ada di peraturan Kemdikbud juga kan, ya.
ReplyDeleteIya juga ya..
ReplyDeleteDengan HS, semua info terkait imunisasi begini kudu update sendiri. Ada IG yang bisa dijadikan acuan infromasi, mungkin... kak?
Dengan memilih anak untuk homeschooling, orang tua harus selalu punya inisiatif untuk banyak keperluan anak ya mbak. Tapi sepanjang pusat kesehatan mendukung, nggak masalah. Terutama jangan sampai ada kata-kata judgment, padahal belum nanya kok udah berkomentar negatif.
ReplyDeleteMemilih home schooling bukan berarti anak tidak mendapatkan hak sebagaimana umumnya anak yang sekolah ya Mbak. Makasih infonya.
ReplyDeleteInsyaAllah setelah imunisasi jadi bisa lebih sehat dan terhindar dari penyakit ya Maaak
ReplyDelete